Jasa Blog - Warga Hongkong Eksodus, Inggris Minta Negara Five Eyes Siap Menampung
Warga Hongkong Eksodus, Inggris Minta Negara Five Eyes Siap Menampung
Jika anda butuh jasa buat situs untuk mempromosikan usaha anda , sangat di sarankan untuk memesan sekarang di .JASA SITUS BLOG MURAH
Kelebihan Jasa Situs ini: 1. Pengerjaan cepat. 2. Banyak pilihan desain. 3. Fiturnya lengkap. 4. Siap pakai 5. Harganya murah. Silahlan anda pesan diJASA SITUS BLOG MURAH
.JawaPos.com – UU Keamanan Nasional Tiongkok yang akan diimplementasikan di Hongkong tahun depan telah membuat warga Hongkong resah. Kelompok pro demokrasi sebelumnya juga sudah menolak rencana tersebut dengan turun ke jalan dan berunjuk rasa.
Meski mendapat penolakan, aturan yang dikhawatirkan merusak kebebasan dan hak-hak istimewa warga Hongkong itu tetap disetujui dan siap diimplementasikan tahun depan. Kini, menanggapi rencana tersebut, banyak dari warga Hongkong yang tidak mau aturan tersebut diberlakukan, memiliki rencana angkat kaki ke negara lain.
Terkait hal tersebut, Amerika Serikat (AS) menyatakan tengah mempertimbangkan untuk menyambut warga Hongkong yang ingin berpindah kewarganegaraan. Menyusul rencana tersebut, Inggris minta negara Five Eyes lainnya juga melakukan hal sama. Negara Five Eyes sendiri terdiri dari AS, Inggris, Australia, Kanada, dan Selandia Baru.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah berjanji kepada warga Hongkong terkait salah satu perubahan terbesar dalam sistem visa mereka dalam sejarah Inggris jika Tiongkok mendorong UU Keamanan Nasional.
Dilansir dari South China Morning Post, Rabu (3/6) dan The Times of London, dalam pesan langsung pertamanya ke Hongkong di tengah kehebohan politik baru-baru ini, Johnson mengakui bahwa banyak orang di Hongkong takut akan cara hidup mereka. Hal itu karena berada di bawah ancaman sejak Kongres Rakyat Nasional mengusulkan undang-undang itu bulan lalu.
“Inggris tidak akan punya pilihan selain menjunjung tinggi ikatan sejarah dan persahabatan kami dengan orang-orang Hongkong,” ujar Johnson.
Inggris berencana memberlakukan aturan warga Hongkong yang memenuhi syarat untuk paspor Nasional Inggris dan tanggungan mereka dapat pindah ke Inggris untuk tinggal dan bekerja atau belajar. Ini untuk periode yang diperpanjang 12 bulan dan menciptakan jalan menuju kewarganegaraan.
“Ini akan menjadi salah satu perubahan terbesar dalam sistem visa kami dalam sejarah Inggris,” kata Johnson. “Jika terbukti perlu, pemerintah Inggris akan mengambil langkah ini dan mengambilnya dengan suka rela,” ucap Johnson.
Menurut Johnson, langkah Tiongkok di Hongkong bertentangan dengan kehidupan warga saat ini. “Hongkong berhasil karena rakyatnya bebas. Mereka dapat mengejar impian mereka dan meningkatkan sebanyak mungkin bakat yang mereka miliki,” katanya.
Namun dengan undang-undang yang baru menurut Johnson, itu akan membatasi kebebasan dan secara dramatis mengikis otonomi. “Saya juga berjuang untuk memahami bagaimana tindakan terbaru ini dapat meredakan ketegangan di Hongkong,” kata Johnson.
Saksikan video menarik berikut ini:
Komentar
Posting Komentar